Xreindeers Ngewe Adik Ipar Crot di Muka
Lina tidak pernah menyangka bahwa pertemuannya dengan Ardi, seorang pria muda yang baru saja mulai bekerja di kantor tempatnya bekerja, akan membawa perubahan besar dalam hidupnya. Ardi, yang lebih muda lima tahun darinya, memiliki semangat dan cara pandang yang berbeda dari kebanyakan orang yang pernah ia temui. Lina, yang sudah cukup berpengalaman dalam kehidupan profesional dan pribadi, merasa ada sesuatu yang unik dalam diri Ardi.
Awalnya, hubungan mereka hanya sebatas rekan kerja. Namun, seiring berjalannya waktu, Ardi mulai menunjukkan perhatian yang lebih. Ia sering mengajak Lina untuk makan siang bersama, berbicara tentang berbagai topik yang menarik, dan membagikan mimpinya untuk masa depan. Lina merasa nyaman berbicara dengannya, dan seiring waktu, kedekatan mereka pun semakin tumbuh.
Suatu sore, setelah menyelesaikan rapat, Ardi mengajak Lina untuk berjalan-jalan di taman dekat kantor. “Lina, aku ingin kamu tahu bahwa aku sangat menghargai setiap momen yang kita habiskan bersama. Aku merasa seperti ada ikatan yang kuat di antara kita,” kata Ardi dengan tulus.
Lina terdiam sejenak, merasakan getaran hati yang tidak pernah ia duga. Perbedaan usia bukan lagi menjadi halangan, karena yang ia rasakan adalah kecocokan hati yang mendalam. “Aku juga merasakannya, Ardi,” jawab Lina dengan senyuman hangat. “Kamu memang lebih muda, tapi cara kamu melihat dunia, cara kamu mendengarkan, semuanya membuatku merasa dihargai.”
Sejak saat itu, hubungan mereka berkembang dengan cara yang alami. Mereka saling berbagi impian, berbicara tentang tantangan hidup, dan memberikan dukungan satu sama lain. Ardi mengajarkan Lina untuk lebih menikmati setiap momen, sedangkan Lina memberi Ardi pandangan hidup yang lebih bijaksana.
Meski ada beberapa orang yang meragukan hubungan mereka karena perbedaan usia, Lina dan Ardi tahu bahwa cinta mereka lebih kuat dari segala hal. Cinta bukan tentang usia, tetapi tentang saling mendukung, menghargai, dan tumbuh bersama.